Fanda and Fitness

Fanda and Fitness
Seorang wanita yang semangat melakukan fitness demi kesehatan dan pembentukan tubuh!

Followers

Get My Fitness Latest News

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Most Popular Posts

My Blog Listing

Blog Directory
My BlogCatalog BlogRank
Blog Directory & Search engine
Health Blogs - Blog Rankings
Health blogs
Tuesday, October 12, 2010

Produk Susu Dan Kanker Payudara


Baru saja mendapat e-mail yang memberikan pencerahan sekaligus kekhawatiran, yang diforward oleh seorang teman. E-mail aslinya berbahasa Inggris dan terlalu panjang, jadi akan aku ambil isinya yang penting bagi kesehatan kita saja ya…

Seorang peneliti wanita bernama Prof. Jane menerita kanker payudara, telah merelakan satu payudaranya diangkat, dan tengah berusaha menunda kematian dengan kemoterapi dan radioterapi. Tak mau menyerah, Jane berusaha meneliti banyak hal tentang kanker payudara. Salah satu fakta yang ia temukan adalah:

Wanita di China sangat sedikit yang menderita kanker payudara.

Pertanyaannya: Mengapa?

Menurut penelitian, memang jumlah wanita yang tinggal di negeri China amat sedikit yang meninggal akibat kanker payudara, dibandingkan dengan Amerika dan Eropa, yaitu 1 dari 10.000. Penelitian Prof. Jane membawanya pada sebuah kesimpulan yang mengejutkan:

Penduduk China tidak mengkonsumsi produk SUSU!

Dalam beberapa kesempatan Prof. Jane menjamu tamu-tamunya yang berasal dari China dengan produk yang mengandung susu, krim atau keju (yang merupakan produk turunan susu). Ternyata mereka dengan halus menolak. Penduduk China memang menganggap yang minum susu adalah bayi saja, dan itupun yang dikonsumsi adalah ASI, bukan produk susu sapi.

Prof. Jane, yang selama itu rajin makan yogurt organic setiap hari, demi menemukan fakta baru ini, lalu memutuskan untuk menghentikan sama sekali konsumsi susu dan semua produk turunannya. Seminggu setelah ia menghapus susu dari dietnya, ia menemukan benkolan yang ada di lehernya mengempis dan melunak. Dan kira-kira enam minggu sesuah tak-mengkonsumsi-susu, Jane memeriksakan diri ke dokter spesialis kankernya, dan membuat si dokter ternganga karena ia tak dapat menemukan benjolan itu lagi!

Menarik kan? Padahal selama ini kita diajar semenjak kecil mengenai 4 Sehat 5 Sempurna ya? Kalau menurutku sih, susu tetap memiliki manfaat kalsium bagi tubuh kita. Tapi, mungkin sebaiknya kita mulai berusaha mengurangi makanan/minuman lain yang mengandung produk turunan susu. Misalnya kalau ke cafe, mungkin kita sebaiknya memilih minuman yang tak mengandung susu. Jus buah atau mocktail lebih menyegarkan dan menghilangkan haus daripada iced chocolate loh!

Dan jangan lupakan juga untuk melakukan olahraga. Info ini berguna bukan saja bagi wanita tapi juga pria, karena pria juga bisa kena kanker payudara loh… Bagaimanapun juga, olahraga tetaplah senjata paling ampuh menghindarkan kita dari segala macam penyakit. Buat yang sudah lama tidak ngegym, ayo dong back to gym! Atau yang suka jogging, jangan biarkan musim hujan jadi halanganmu buat berolahraga….


Related Posts by Categories



Widget by Hoctro | Jack Book

13 comments:

Female Stuff said...

Memang, yang berlebihan tidak pernah baik untuk tubuh. Makan daging dan produk susu tetap perlu, hanya saja kita perlu mengatur porsi yang tepat untuk itu. Tidak perlu sampai ekstrim dengan meninggalkan sama sekali kan? Sehingga makanan benar-benar membuat kita semakin sehat dan bukan semakin sakit.
Risma

Murni Rosa said...

Ehem.. ehem.. Saya jujur heran, nih, mbak. Baru tahu saja dengan fakta tersebut. Kenapa justru susu, gitu. :))
Thanks for sharing, mbak!

rahmat yudhistira said...

mantap beritanya salam sastra..

Ummi Ubay said...

wah baru tau chika kalo susu bisa memicu kanker
makasih infonya mba^^

Unknown said...

wah, jadi mesti ati2 nih kalo minum susu

Kedai Obat said...

Waduh, ngeri juga ya!

TriZ said...

Oo.. begitu yah, baru tahu aku... tapi masuk akal juga sih.. susu sapi itu kan produk olahan yang menggunakan zat2 tertentu untuk diawetkan.. dan yang pasti susu yang paling baik itu ya ASI... Entahlah..

j4j said...

kayak 2 sisi mata uang...!!! tapi bener kata mbak fanda, susu tetap memiliki manfaat yaitu kalsiumnya...!!!

joanna said...

waduhh..untung aku ga doyan susu..tapi produk turunan susu masih doyan lho..ahh bener juga sih mbak fanda, asal ga berlebihan kan its okay ya mbak..dan dibarengi olahraga yg cukup..

TuSuda said...

bagus juga bila mulai dibenahi promosi produk susu yang baik untuk bumil, bayi, anak, remaja, lansia, agar ada efek risiko kesehatannya..

Puskel said...

iya, ironisnya juga ya, kenapa di negara kita selama ini promosi produk susu di iklan2 selalu gencar untuk kesehatan, sedangkan di negara lainnya itu, malahan tidak dianjurkan minum susu ataupun produk olahannya.
Terimakasih atas informasinya...

Agenda ibu rumah tangga said...

wah, thanks banget untuk info ini fan.. :) Btw, aku nyesel banget kelewatan kopdar sama kamu...!!!! aku ingetnya kok november ya? dicatat di agenda kok november.. :(

the others.... said...

Aduhhhh..., padahal aku suka sekali keju mbak.... :(